Pasca Proses Sunat Klamp
Setelah proses sunat klamp akan dilakukan pelepasan hingga luka sembuh pada hari ke-5 untuk pasien anak-anak, sedang pasien dewasa pada hari ke-7. Setelah pelepasan klamp, Anda juga harus memperhatikan perawatannya. Hanya saja perawatannya cukup ringan sehingga Anda bisa melakukannya sendiri di rumah.
Perawatan Setelah Proses Sunat Klamp
Sebenarnya, perawatan setelah fase ini tidak terlalu sulit. Biasanya, luka pemotongan sudah kering saat klamp dilepas. Dapat dikatakan bahwa tidak ada perawatan khusus setelah lepas klamp.
Bekas luka khitan yang sudah mengering akan nampak seperti cincin berwarna kehitaman. Warna hitam yang timbul merupakan jaringan mati (necrotic) yang sudah tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Biarkan saja jaringan tersebut lepas dengan sendirinya, jangan ditarik paksa. Hal ini untuk menghindari luka kembali terbuka.
Hal lain yang harus diperhatikan pasca pelepasan klamp sunat adalah menjaga agar bekas luka tersebut tetap bersih. Mandi adalah cara terbaik untuk membersihkannya. Setelah itu pastikan Anda mengeringkannya dengan baik.
Kompres luka bekas khitan dengan kasa steril yang telah dibubuhi betadine. Kompres selama 1-2 menit. Setelah itu gunakan celana dalam dengan posisi penis dihadapkan ke atas. Usahakan celana dalam yang digunakan sedikit ketat.
Anak juga dianjurkan untuk berendam di air hangat yang telah diberi cairan antiseptik. Lakukan hal ini setiap pagi dan sore selama 15 menit pasca pelepasan klamp hingga bekas khitan lepas.
Hal-Hal Lain yang Harus Diperhatikan Pasca Pelepasan Klamp Sunat
Reaksi bekas luka setelah pelepasan klamp sunat tidak sama. Beberapa hal yang tidak boleh lepas dari perhatian Anda adalah:
Kemungkinan akan terjadi inflamasi atau pembengkakan. Anda tidak perlu panik sebatas tidak terjadi infeksi. Pembengkakan akan mengecil dengan sendirinya. Batasi aktivitas anak yang dapat membuat bengkak lebih parah lagi. Jika bengkak tidak kunjung membaik, segera konsultasikan ke dokter.
Bekas luka basah (benyek) dan bernanah. Kemungkinan penyebabnya adalah setelah mandi atau BAK, proses mengeringkan area bekas khitan kurang sempurna. Oleskan salep antibiotik pada luka yang bernanah tersebut.
Sakit dan nyeri setelah buang air kecil. Hal ini biasa terjadi pada pasien penderita fimosis. Berikan obat pereda nyeri. Bila dalam 1 x 24 jam tidak ada perubahan segera berkonsultasilah ke dokter.
Pada dasarnya, jika Anda melakukan perawatan pasca sunat klamp dengan tepat, maka saat pelepasan tidak akan ada penyulit. Jadi, cukup perhatikan kebersihan dan selalu menjaga kelembaban area pemotongan penis di hari-1 hingga ke-4 sebelum pelepasan klamp dilaksanakan.